SANGA.ID. Badan Narkotika Nasional (BNN) menghelat Workshop Indonesia Bersinar (Bersih Narkoba) dengan tema “Sinergitas Bersama Dalam Penguatan Desa Bersih Narkoba Menghadapi Kompleksitas Permasalahan Narkoba di Sumatera Utara Guna Mewujudkan Indonesia Bersih Narkoba”, di Grand City Hall Medan, Sumatera Utara, pada Selasa (23/4).
Sebagai leading institution yang memiliki tugas mengoordinasikan serta melaksanakan amanat Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dan Instruksi Presiden Nomor 2 Tahun 2020 tentang Rencana Aksi Nasional Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN), BNN bersama para narasumber yang berasal dari Polri, TNI, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Hukum dan HAM, Majelis Ulama Indonesia, serta organisasi masyarakat anti narkoba, membahas hal-hal yang berkaitan dengan permasalahan narkotika, baik dari strategi, kebijakan, peran, serta implementasi program P4GN dalam ruang lingkup masing-masing, khususnya di wilayah Sumatera Utara.
Berdasarkan survei prevalensi tahun 2021, Provinsi Sumatera Utara merupakan wilayah dengan tingkat kerawanan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika tertinggi di Indonesia. Sebanyak kurang lebih 1 juta dari 3,3 juta jiwa penyalahguna narkotika secara nasional berada di wilayah Provinsi Sumatera Utara.