SANGA.ID. Rangkaian kegiatan program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) Angkatan 2 Inbound di Universitas Djuanda (UNIDA) resmi ditutup dengan Pagelaran Budaya Nusantara, Sabtu (28/01/2023). Dengan mengangkat tema bertajuk “Memperkuat Kebhinekaan Melalui Kebudayaan: Dari UNIDA Untuk Nusantara”, acara penutupan dilaksanakan di Aula Gedung C Kampus UNIDA.
Dr. La Ode Amril, M.Pd selaku Koordinator Program PMM 2 UNIDA dalam laporannya menyampaikan, UNIDA menjadi salah satu perguruan tinggi penerima program PMM yang pada tahun ini memasuki angkatan kedua. Pada program PMM angkatan 2 ini, UNIDA menerima 108 mahasiswa dari 40 perguruan tinggi di Indonesia. Berbeda dengan sebelumnya, tahun ini program PMM merupakan mahasiswa yang berada di luar pulau perguruan tinggi penerima.
“Kurang lebih 4 bulan atau hitungan satu semester, sejak tanggal 16 September 2022 hingga 30 januari 2023 terakhir, para mahasiswa PMM akan kembali ke daerahnya masing-masing. Terkait dengan kegiatan mahasiswa PMM selama di UNIDA, terdapat 59 mata kuliah dari 17 prodi dan 6 fakultas, kemudian ada 6 kelompok kegiatan Modul Nusantara. Rangkaian seluruh kegiatan aktivitas PMM UNIDA diantaranya juga dengan mengikuti berbagai kegiatan kebhinekaan, inspirasi, refleksi dan kontribusi sosial. Selama kurang lebih satu semester tersebut, mahasiswa telah banyak mendapat pembelajaran, baik yang sifatnya akademik maupun pengembangan softskill, mengembangkan jiwa kepemimpinan mahasiswa,” terangnya.
Sementara itu, Penanggungjawab Program PMM 2 UNIDA yang juga merupakan Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Aal Lukmanul Hakim, S.H., M.H mengungkapkan bahwasanya UNIDA selalu berkomitmen untuk terus mendukung program MBKM. Komitmen ini mendapat apresiasi dari Kemendikbudrisktek yaitu menempatkan UNIDA di peringkat 6 klaster 1 nasional dalam hal pengabdian kepada masyarakat berbasis MBKM.
Adapun terkait dengan program PMM di UNIDA Aal Lukmanul Hakim, S.H., M.H mengatakan, berbagai bentuk aktivitas dan kegiatan telah diselenggarakan, baik pembelajaran lintas prodi hingga memberikan pembelajaran dan pengenalan terhadap budaya Sunda sebagai kearifan lokal yang dimiliki.
“Alhamdulillah, semua berjalan dengan baik tentu atas bimbingan Pak Chancellor, Ketua Umum dan Wakil Ketua Umum Yayasan, Pak Rektor dan para Wakil Rektor, serta segenap pimpinan universitas. Ini juga tidak terlepas dari kerja keras tim yang dimotori oleh Biro Pendidikan dan Pembelajaran. Terima kasih juga kami sampaikan untuk para dosen modul nusantara, dan tak lupa perguruan tinggi mitra serta seluruh rekan mahasiswa PMM angkatan 2, kalian luar biasa,” tuturnya.
Pada kesempatan yang sama, Rektor UNIDA Prof. Dr. H. Suhaidi, S.H., M.H dalam sambutannya mengutarakan rasa bahagia sekaligus sedih dan haru. Waktu kurang lebih satu semester telah dilewati oleh para mahasiswa program PMM di UNIDA dirasa kurang.